IKLIM
Kedelai dapat tumbuh baik sampai ketinggian 1.500 dpl. Perkecambahan optimal terjadi pada suhu 30˚ C. Selain itu penyinaran matahari 12 jam/hari atau minimal 10 jam/hari dan curah hujan yang paling optimal antara 100-200 mm/bulan (Andrianto dan Indarto, 2004).
Kedelai menghendaki suhu lingkungan yang optimal untuk proses pembentukan bunga yaitu 25-28°C. Kedelai dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik pada ketinggian tempat berkisar 20-300 m dpl. Umur berbunga tanaman kedelai yang ditanam pada dataran tinggi mundur 2-3 hari dibandingkan tanaman kedelai yang ditanam di dataran rendah (Adisarwanto, 2005).
Kedelai termasuk termasuk tanaman berhari pendek, artinya kedelai tidak mampu berbunga jika panjang hari melebihi batas kritis yaitu 15 jam per hari. Oleh sebab itu pada daerah tropis yang panjang hari 12 jam kedelai akan mengalami penurunan produksi karena masa berbunga menjadi pendek (Jufri, 2006)
TANAH
Tanaman kedelai dapat tumbuh baik jika drainase dan aerasi tanah baik. Untuk dapat tumbuh subur kedelai menghendaki tanah yang subur, gembur, serta kaya bahan organik. Bahan organik yang cukup akan memperbaiki dan menjadi bahan makanan bagi organisme dalam tanah (Suprapto,1999).
Tanah yang dapat ditanam kedelai harus memiliki air dan hara tanaman yang cukupuntuk pertumbuhannya. Tanah yang mengandung liat tinggi perlu perbaikan drainase dan aerasi sehingga tanaman tidak kekurangan oksigen. Tanaman kedelai dapat tumbuh pada jenis tanah alluvial, regosol, gumosol, latosol dan andosol (Andrianto dan Indarto, 2004).
Pada tanah yang memiliki pH 5,5 atau pada tanah masam pertumbuhan bintil akar akan terhambat sehingga proses pembentukan nitrifikasi akan berjalan kurang baik serta kedelai dapat keracunan alumunium (Rukmana dan Yuyun, 1996).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar